Beberapa Jenis Obat Untuk Mengatasi Nyeri Haid

Kak Rohma - Nyeri Haid: Nyeri disaat haid merupakan kejadian alami yang pasti dialami seorang wanita, nyeri diperut, lemas, pandangan buram, dan bahkan emosi yang meluap-luap menjadikan masa haid merupakan masa yang paling tidak nyaman, apalagi saat haid tuntutan pekerjaan sangat banyak sehingga cara alami seperti rileksasi, melakukan pemijatan, olahraga, mandi air hangat, dan kompres pun tidak bisa dilakukan. Untuk itu hal yang paling cepat adalah mengkonsumsi obat pereda nyeri.

Saat haid Tubuh akan menghasilkan hormon prostaglandin, hormon ini berfungsi dalam melakukan kontraksi otot, kontraksi otot diperlukan guna meluruhkan dindig rahim yang sudah tua. dan saat kontraksi itulah maka rasa nyeri disertai kram akan muncul.

Ada banyak jenis dan merek obat pereda nyeri yang bisa dibeli di toko obat, mulai dari paracetamol, aspirin, dan ibuprofen. Ketiga jenis obat tersebut bisa digunakan untuk atasi nyeri perut saat haid, namun dari ketiga obat tersebut manakah yang paling aman dan tepat untuk diminum untuk atasi nyeri haid, berikut ulasanya:

1. Paracetamol
Jenis obat ini yang paling mudah ditemukan di toko-toko dekat rumah, dapat digunakan untuk meredakan rasa nyeri sekaligus demam panas. Bisa digunakan untuk mengurangi rasa sakit saat maag akut disertai demam, nyeri pinggang, keseleo dan, arthritis. Konsumsi obat ini 1 tablet saja dalam sehari. Jika harus mengkonsumsi lebih dari 2 tablet maka konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu.

2. Aspirin
Aspirin adalah salah satu jenis obat pereda nyeri yang memiliki kegunaan lebih dibandingkan dengan paracetamol, dapat digunakan untuk meredakan nyeri, demam, serta peradangan atau bengkak. Tidak boleh diberikan pada anak-anak usia 16 tahun kebawah.

3. Ibuprofen
Obat jenis ini memiliki kegunaan yang hampir sama dengan aspirin, mampu meredakan nyeri sakit baik di bagian sendi maupun otot, anti peradangan, serta menurunkan demam panas atau lebih dikenal dengan istilah antipiretik. Dilarang untuk dikonsumsi lebih dari 10 hari berturut-turut.

Pada umumnya dokter akan menyarankan penggunaan obat paracetamol, karena kegunaan obatnya tepat untuk nyeri saat haid. namun jika tidak menemukan aspirin dan ibuprofen juga bisa diminum.

Jika anda memiliki waktu luang, maka sangat disarankan untuk melakukan olahraga saat nyeri haid datang. Dengan berolahraga maka aliran dalam tubuh kita akan menjadi lancar terutama melancarkan aliran darah kedalam organ rahim.

Tidak ada pantangan yang wajib dihindari saat datang bulan, mungkin hal mendasar yang harus selalu dilakukan adalah menjaga kebersihan organ kewanitaan untuk mencegah terjadinya infeksi yang tidak diinginkan. Image courtesy of stockimages at FreeDigitalPhotos.net

No comments:

Post a Comment